Cari Blog Ini

Senin, 28 Maret 2011

cara mengatasi insomnia

Gangguan insomnia dapat dilacak dari cara hidup seseorang secara rutin sampai kehidupan malamnya. Bila insomnianya terjadi tengah malam (pukul 21.00 - 22.00 bisa tidur mudah tapi pukul 24.00 - 02.00 terbangun dan tidak bisa tidur lagi) dikatakan sebagai gangguan jiwa yang lumayan berat. Bila terbangun di pagi buta (pukul 03.00 - 04.00) kemudian tidak bisa tidur kembali, biasanya itu berkaitan dengan gangguan depresi berat.

Selain faktor depresi, insomnia bisa juga akibat pengaruh minuman keras atau minuman yang banyak mengandung kafein, penggunaan obat tidur atau penenang dalam waktu lama, obat penurun tekanan darah tinggi golongan beta-blocker (seperti atenadol, madolol, dan propanodol).

TEH PALA

Mengatasi gangguan tidur tidak perlu ke dokter, apalagi mengonsumsi obat penenang. Dari ranah tanaman ada beberapa tanaman yang bisa didayakan untuk menyamankan tidur Anda. Weiss E.A. dalam Essential Oil Crops Chapter 7: Myristicaceae (1997) menyebut, senyawa aromatik myristicin, elimicin, dan safrole sebesar 2 - 18% yang terdapat pada biji dan bunga pala bersifat merangsang tidur berkhayal (halusigenik) dengan dosis kurang dan 5 g. Jangan banyak-banyak sebab bila mengonsumsi sekitar 8 g (setara dengan dua biji) pala, akan berubah sifat menjadi narkotik yang berbahaya, bahkan bisa merenggut nyawa.

Di beberapa negara Eropa, biji pala di gunakan dalam porsi sedikit sebagai bumbu masakan daging dan sup. Fulinya (kulit pembungkus biji pala) lebih disukai digunakan dalam penyedap masakan, acar, dan kecap. Minyak yang mudah menguap dari biji, fuli, kulit, kayu, daun, dan bunga hasil sarinya sebagai oleoresins sering digunakan dalam industri pengawetan minuman ringan sampai alkohol dan kosmetik.

Minyak pala secara luas digunakan sebagai bahan penyedap pada produk makanan dengan dosis yang dianjurkan sekitar 0,08%. Minyak ini memiliki kemampuan mematikan serangga (insektisidal), antijamur (fungisidal), dan antibakteri. Sebagai obat, pala berkhasiat sebagai bahan perangsang (stimulan), mengeluarkan angin (karminatif), menciutkan selaput lendir atau pori-pori (astrinjen), dan meng atasi lemah syahwat (afrodisiak).

Pala (Myristica fragrans Houtt) termasuk tumbuhan dari famili Myristicaceae (pala-palaan). Tumbuhan berbatang sedang dengan tinggi mencapai 18 m itu memiliki daun berbentuk bulat telur atau lonjong yang selalu hijau sepanjang tahun. Buahnya bulat berkulit kuning jika sudah tua, berdaging putih yang merupakan bahan manisan yang dikenal khas di Bogor. Bijinya berkulit tipis agak keras berwarna hitam kecokelatan yang dibungkus fuli berwarna merah padam. Isi bijinya putih, bila dikeringkan menjadi kecokelatan gelap dengan aroma khas mirip cengkih.

Pohon pala dapat tumbuh di daerah tropis pada ketinggian di bawah 700 m dari permukaan laut, beriklim lembab dan panas, curah hujan 2.000 - 3.500 mm tanpa mengalami periode musim kering secara nyata. Tanaman pala umumnya dibudidayakan di Kepulauan Maluku, khususnya Ambon dan Banda. Ditanam dalam skala kecil di kepulauan lainnya sekitar Banda, Manado, Sumatera Barat, Jawa Barat, dan Papua.

Per 100 g daging buah pala yang bisa dimakan kira-kira terkandung air 10 g, protein 7 g, lemak 33 g, minyak yang menguap dengan komponen utama mono terpene hydrocarbons (61 - 88% seperti alpha pinene, beta pinene, sabinene), asam monoterpenes (5 - 15%), aromatik eter (2 - 18% seperti myristicin, elemicin, safrole).

Sedangkan bunga pala dapat digunakan sebagai obat tidur dalam bentuk teh. Setiap 100 g bunga kira-kira mengandung air 16 g, lemak 22 g, minyak yang menguap 10 g, karbohidrat 48 g, fosfor 0,1 g, zat besi 13 mg. Warna merah dari fulinya adalah lycopene yang sama dengan warna merah pada tomat.

BIJI ADAS

Jika tiada pala, bolehlah mencoba biji adas. Tanaman yang yang memiliki nama ilmiah Foeniculum vulgare Miller ini termasuk keluarga Apiaceae (pegagan-pegaganan). Di Jawa dibudidayakan di daerah pegunungan seperti di Tengger yang buahnya dipanen sebagai bahan ramuan dengan kulit pulasari (Alyxia sp.) untuk memperbaiki aroma jamu dan bumbu penyedap masakan.

Adas termasuk tumbuhan perdu tahunan yang tingginya sampai 2 m. Batangnya beruas, berlubang, beralur dengan percabangan monopodial warna hijau keputihan. Daunnya majemuk, menyirip ganda, bentuk jarum, ujung dan pangkal runcing, tepi rata, panjang 30 - 50 cm, lebar 15 - 25 cm, panjang pelepah 5 - 7 cm berwarna hijau muda sampai hijau.

Bunganya juga majemuk berbentuk payung, tumbuh di ujung batang, kelopak bentuk tabung, hijau, dan mahkota ada lima berwarna kuning. Buahnya berbentuk lonjong, beralur, panjang 6 - 10 mm, lebar 3 - 4 mm, masih muda hijau setelah tua hijau keabu-abuan.

Buahnya diketahui secara umum sebagai obat perangsang (stimulan), menguatkan lambung, peluruh dahak (ekspektoran), dan mengeluarkan angin (karminatif). Secara resmi telah digunakan pada industri farmasi. Di India daunnya digunakan sebagai obat peluruh kencing (diuretik), jus buahnya dapat memperbaiki penglihatan mata. Dalam pengobatan tradisional Cina, adas digunakan sebagai bahan obat radang lambung, hernia, gangguan pencernaan, luka usus, dan merangsang produksi susu (laktagoga). Di Jerman digunakan dalam pengobatan gangguan kejang akibat asam lambung dan peluruh dahak dalam bentuk sirup obat batuk anak-anak.

Menurut Bernath dkk. dalam journal of Essential Oil Research (1996) menyebutkan, buah adas mengandung minyak yang mudah menguap anetol di atas 70 - 80% pinen, fenchon, limonen, estragol, 14 - 22% protein, dan 12 - 18,5% lemak. Buahnya juga mengandung flavanoid dan stigmasterol sebagai antioksidan, antijamur, antibak ten, antivirus, dan bertindak sebagai penenang pada jaringan saraf yang berhubungan dengan kejiwaan (spasmolitik)

DAUN PENENANG

Di samping adas dan pala, terdapat putri malu yang bisa digunakan sebagai obat tradisional penderita insomnia. Tanaman dari keluarga Fabaceae (kacang-kacangan) ini memiliki sejumlah nama. Orang Jawa menyebutnya pis kucing, di Sunda dikenal sebagai jukud riyud, dan orang Papua memberi nama mat mat. Jenis ini mungkin berasal dari Amerika Selatan, tetapi telah menyebar ke daerah tropis lainnya termasuk Asia Tenggara.

Baik di Indonesia, Malaysia, maupun Thailand digunakan secara tradisional untuk pengobatan insomnia. Di Vietnam daunnya sebagai obat tradisional untuk penenang, sehingga dihargai sebagai obat tidur penderita insomnia. Di India dan Thailand rebusan seluruh bagian tanaman untuk pengobatan penderita kencing berdarah. Di Brunei rebusan akarnya diminum penderita asma dan murus atau mencret. Rebusan yang sama di India digunakan sebagai pengobatan gangguan kencing dan lemah syahwat (afrodisiak).

Englert dkk. dalam Planta Medica menyebutkan, tanaman putri malu mengandung senyawa yang sensitif, yakni momosine, sebuah asam amino hasil biosintetik turunan dari lysine. Senyawa itu bersifat racun bagi beberapa binatang seperti babi, kelinci, dan binatang memamah biak.

Hasil eksperimen dengan menyuntikkan 10% sari daunnya berpengaruh menurunkan tekanan darah pada anjing yang sekaligus sebagai penenang (sedatif), antiradang, tidak melekatnya pembuahan telur pada rahim (anti implantasi), dan antiradang rematik. Hasil tes pada tikus memperlihatkan bertambahnya waktu tidur. Dapat menurunkan kadar gula tikus-tikus dengan kadar gula tinggi (diabetes) setelah memberikan pakan dua jam dan jangka maksimum setelah enam jam menunjukkan gejala normal.

Nah, buat Yanto tinggal pilih, mau pakai pala, adas, atau putri malu. Semoga tidak uring-uringan lagi hanya karena pergelaran Piala Dunia Jerman 2006 sudah berakhir. Jika dulu begadang, sekarang bisa tidur nyenyak.

MERAMU OBAT KANTUK

Buah pala segar (sebuah, kira-kira 20 g) dikupas kulitnya, dicuci lalu diparut. Hasilnya diseduh dengan air panas 1/2 gelas dan campurkan madu sesendok makan, aduk, diminum saat hangat-hangat kuku. Ramuan tadi untuk sekali minum dan sehari bisa minum 1 - 2 kali.

Biji pala kering dengan ukuran 1/4 - 3/4-nya (2 - 4 g) ditumbuk halus, seduh air panas 1/2 gelas, campurkan madu secukupnya. Aduk dan minum selagi hangat. Ramuan untuk sekali minum dan sehari silakan minum 1 — 2 kali.

Bunga pala kering sebanyak 1/2 - 1 sendok teh diseduh air panas 1/2 gelas, campurhan madu secukupnya, aduk, lalu minum hangat-hangat. Ramuan untuk sekali minum dan sehari boleh minum 1 - 2 kali.

Biji adas 3/4 sendok dicuci, ditumbuk sampai halus, seduh dengan air 1/2 gelas, campur dengan sesendok makan madu, aduk dan minum hangat-hangat. Ramuan untuk sekali minum dan sehari silakan minum 1 - 2 kali.

Daun putri malu segar, kira-kira segenggam (25 - 50 g) direbus dengan air 1 liter sehingga tinggal 1/2-nya. Campurhan madu secukupnya. Ramuan itu untuk diminum dua kali.

Sumber : kompas.com

cara mengobati kanker dan tumor

Bahan :
1. Kunir putih (Curcuma mangga) 5 Rimpang
2. Daun Dewa 3 Lembar
3. Daun kumis kucing 5 Lembar
4. Daun imbaoo(cina) 3 Lembar

Cara membuat :

1. 5 rimpang kunir putih diiris tipis dikeringkan sinar matahari sampai kering betul, kemudian diblender atau ditumbuk halus, agar jadi bubuk halus

2. Daun dewa, kumis kucing, dan imbaoo dikeringkan lalu ditummbuk hingga menjadi bubuk.

3. Campuran dari langkah 1 dan 2 adalah obat kanker dan tumor yang mujarab

Pemakaian :
Bubuk tersebut diatas diambil 1 sendok makan lalu diseduh dengan air panas 1/2 gelas diminum 2 x sehari rutin
Niscaya penyakit tumor/kanker dapat disembuhkan sedikit demi sedikit. Jamu ini juga dapat mengobati maag, peradangan dan gangguan uterus.

Minggu, 27 Maret 2011

Memahami perasaan seseorang

Suatu hari Juli datang ke sekolah dengan wajah murung. Hanya mendung yang menggayut di wajahnya. Salah seorang teman sekelasnya, Tina, yang mejanya berseberangan tepat di depannya, bertanya ”Ada apa, Jul?”. Tidak banyak jawaban yang dia dengar dari Juli. ”Tidak ada apa-apa, hanya masalah keluarga”. Sepanjang pagi sampai waktu makan siang tiba, Juli tetap dengan wajah murungnya. Saat makan siang, rekan sekelasnya yang lain, Dini, mengajaknya ke kantin untuk makan siang. Dan Juli menolak. Masih dengan tersenyum, Dini menawarkan untuk membungkuskan makanan. Dan Juli tetap menolak. Perlahan Dini mendekat, ditariknya sebuah kursi dan langsung duduk tepat di samping Juli, tetapi tidak lagi menawarkan makan siang. Dia hanya duduk dan memperhatikan Juli. Sikap Dini membuat Juli merasa tidak enak. Ujungnya mereka pergi ke kantin untuk makan siang. Saat itulah Juli menceritakan semua yang menimpanya, tanpa diminta. Ternyata pacarnya mulai berpaling pada siswi pindahan.


Empati, apaan sih itu?

Berkaitan dengan tema kali ini, Memahami Orang Lain, yaitu bagaimana kita dapat memahami orang lain, perasaan mereka, permasalahan yang menimpa mereka. Inilah yang disebut empati. Empati adalah kemampuan untuk memahami dan merasakan perasaan orang lain. Misalnya ketika teman kita sedang senang maka kita paham dan bisa merasakan kegembiraannya dan kita pun ikut tersenyum. Begitu pula ketika teman kita mengalami kesulitan atau sedan sedih karena kehilangan orang yang dicintainya maka kita bisa juga merasakan bagaimana perasaan kehilangan tersebut.

So…

Yang menjadi pertanyaan adalah kenapa Juli bisa bercerita dengan lancar pada Dini? kenapa pada Tina dia merasa cukup mengatakan mempuyai masalah keluarga? Padahal mereka sama-sama satu kelas.

Yang sering menjadi masalah adalah kita kurang dapat berempati pada orang lain. Kita sering merasa kalau kita sudah memahami orang lain tetapi sebenarnya kita hanya mengetahui tanpa pernah berusaha untuk mengerti.

Bagaimana bentuk empati itu sebenarnya?

Dalam ilustrasi di atas, Dini berusaha memahami dan mengerti perasaan Juli dengan tidak bertanya langsung apa yang menjadi permasalahan Juli. Berbeda dengan apa yang dilakukan Tina yang terang-terangan bertanya apa yang menjadi masalah Juli.

Bagaimana Juli menanggapi sikap keduanya?

Jawaban singkat padat tapi tidak menjelaskan apa-apa diterima Tina dari Juli. Sedangkan Dini menjadi tahu permasalahan yang sebenarnya karena dia mencoba memahami Juli bahwa Juli mempunyai masalah. Apapun masalah yang menimpanya, Dini hanya memahami Juli sebagai teman yang sedang membutuhkan orang lain untuk berbagi. Mencoba memahami dan mengerti perasaan orang lain. Sedang yang dilakukan Juli adalah salah satu bentuk simpati. Perbedaannya, simpati hanya mengetahui apa terjadi tidak disertai pemahaman dan merasakan bagaimana perasaan orang lain.

Pada dasarnya kita akan senang berada di sekitar orang yang mau dan bisa mengerti permasalahan yang sedang kita hadapi. Seseorang akan lebih mudah bercerita ketika dia merasa aman dengan orang yang akan mendengar ceritanya. Aman dalam artian cerita tersebut hanya untuk mereka berdua (just for us, katanya), bukannya menjadi konsumsi publik (rahasia umum). Apapun masalahnya.

Kenapa kita berempati buat apa gitu loh

Selain kita bisa memahami, mengerti perasaan orang lain, empati bisa menjadi latihan supaya kita bisa lebih pandai menyesuaikan diri secara emosional. Seseorang yang bisa memahami orang lain (berempati), akan lebih mudah diterima orang lain. Sikapnya yang apa adanya, tidak dibuat-buat membuat orang lain merasa nyaman dan tidak merasa kalau dirinya sedang dinilai. Walaupun baru kenal atau di lingkungan yang cenderung baru mereka lebih cepat diterima dan disenangi orang lain dibanding mereka yang kurang memahami perasaan orang lain.

Lebih mudah bergaul. Jika bisa menyesuaikan diri dengan mudah dengan lingkungan baru maka tentunya akan mempunyai banyak teman karena memang mempunyai teman idak menjadi hal yang sulit bagi mereka yang empatinya tinggi.
Lebih populer. Siapa yang tidak mau populer. Bukan berarti populer harus menjadi artis atau bintang ngetop seperti artis-artis Idol atau berbagai ajang pencarian bakat di televisi loo. Populer yang kita dapat karena kita tidak pernah tidak memperhatikan teman, dan lebih peka. Perlu diingat bahwa perhatian dan mengerti perasaan orang lain, masalah orang lain bukan berarti kita ikut campur dan turun tangan langsung dalam kehidupannya atau mengurusi masalah yang menimpanya. Jangan sampai karena terlalu perhatian malah membuat teman atau saudara kita jengah karena terlalu usil mengurusi hal-hal yang tidak perlu.

Apa yang bisa kita lakukan untuk teman kita?

Baca pesan nonverbal mereka (nada bicara, gerak gerik, ekspresi wajah). Orang sedang menangis jangan langsung ditanya ada masalah ya. Ada yang menanggapi dengan anggukan tapi tanpa sadar pertanyaan tersebut bisa membuat orang lain bertambah kesal. Sudah tahu ada masalah kok malah ditanyain ada masalah. Jika sudah mulai bicara dengan nada tinggi berarti orang tersebut memang sudah berada di titik tinggi kemarahannya. Yang jelas dari sikap atau gesturenya pasti suda terlihat.
Imbangi bahasa tubuh dan ekspresi wajah mereka. Bukan berarti kita ikutan marah-marah dan senewen jika teman kita sedang marah karena tidak bisa mengejar deadline tugasnya. Kita bisa bersikap lunak dan lebih lembut menghadapi orang yang sedang marah. Begitu pula saat teman kita sedang sedih kita juga bukan berarti harus ikut menangis. Setelah bisa mengimbangi bahasa tubuh mereka maka selanjutnya beri isyarat bahwa kita memahami pesan mereka, bisa mengangguk, tersenyum tergantung masing-masing orang.

Yang terakhir dengarkan mereka dengan penuh perhatian. Ini bagian paling sulit. Terkadang kita mendengarkan dan hanya mendengarkan tanpa bisa mengerti apa yang dikatakan teman kita. Mengapa bisa demikian? Kita sering tidak bisa fokus dengan masalah yang dihadapi orang lain. Selain itu mendengarkan adalah pekerjaan sulit karena kita pada umumnya jarang mau berfungsi sebagai telinga. Intinya kita harus fokus pada teman kita yang sedang curhat. Biasanya orang bisa lebih terbuka saat mereka telah menemukan orang yang benar-benar bersedia mendengarkan ”cerita” mereka.

http://google.com